Kamis, 26 Februari 2015

jib

27 Februari 2015
Dalam sinematografi , jib adalah sebuah ledakan perangkat dengan kamera di salah satu ujungnya, danpenyeimbang dan kontrol kamera di sisi lain. [1] Ini beroperasi seperti lihat-melihat , tetapi dengan titik keseimbangan terletak dekat dengan penyeimbang, sehingga akhir kamera lengan dapat bergerak melalui busur diperpanjang. Sebuah jib memungkinkan kamera untuk dipindahkan secara vertikal, horizontal, atau kombinasi dari keduanya. Sebuah jib sering dipasang pada tripod atau dukungan serupa.

Gunakan [ sunting ]

Sebuah jib berguna untuk mendapatkan tinggi gambar , atau gambar yang perlu untuk memindahkan jarak yang sangat jauh secara horizontal atau vertikal, tanpa masalah biaya dan keselamatan menempatkan operator kamerapada crane untuk menembak derek atau meletakkan jalur untuk kamera dolly . Sebuah jib bahkan dapat dipasang pada boneka untuk gambar di mana kamera bergerak rintangan seperti furnitur, ketika tembakan dolly normal tidak bisa digunakan.

Operasi [ sunting ]

Sebuah jib agak lebih rumit daripada tuas sederhana, karena hampir selalu tujuan kamera perlu dikontrol secara independen dari ayunan lengan jib. Hal ini dapat dilakukan dengan cara mekanis yang relatif sederhana atau dengan menggunakan dikendalikan dari jarak jauh listrik motor servo .
Karena operator kamera sering tidak dapat menggunakan kontrol kamera secara langsung atau melihat melalui kamera viewfinder , jib yang sering digunakan dalam hubungannya dengan kontrol kamera jarak jauh untuk fokus dan zoom dan dengan portabel monitor video .
Sebuah perangkat yang dikenal sebagai "kepala panas" atau "remote kepala" yang melekat pada akhir kamera jibs lebih besar. Mendukung kamera dan memungkinkan fungsi pan / tilt jarak jauh dengan kontrol fokus / zoom. Pengaturan ini dapat dioperasikan oleh satu orang, atau situasi yang mungkin memerlukan dua operator. Dalam situasi dua operator, satu orang mengoperasikan jib lengan / booming sementara yang lain beroperasi fungsi pan / tilt / zoom kepala terpencil.

pengenalan camera panggul






27 Februari2015

Rabu, 25 Februari 2015

contoh laporan prakerin multimedia

26 Februari 2015
contoh laporan prakerin multimedia
26

sebelum mempublikasikan ini saya minta maaf karna susunan paragraf masih berantakan......



HALAMAN PENGESAHAN

              Yang bertanda tangan di bawah ini, Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Batipuh, Wakil Kepala Humastri, KBK  Multimedia dan  Guru pembimbing, menyatakan bahwa setelah melihat, membaca dan meneliti Laporan Praktek Kerja Industri (Prakerin) yang telah dilaksanakan selama tiga setengah bulan, terhitung mulai tanggal 01 April 2013  s/d 20 Juli 2013 yang disusun oleh:

NAMA                                                 FARDI JONI
NIS                                                       :
PROGRAM KEAHLIAN                  : TEKNIK KOMPUTER DAN INFORMATIKA
BIDANG KEAHLIAN                       TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
GURU PEMBIMBING                      :

Menyatakan bahwa laporan ini dapat diterima untuk melengkapi tugas Praktek Kerja Industri (Prakerin) yang diadakan CV. Karya AbangAdek Perkasa Digital Printing. Demikianlah persetujuan ini diberikan untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.


Yang mengesahkan,

KBK Multimedia,                                                                     Guru Pembimbing,



ADE IRMA SUSANTI                                                                       Drs. APRIUS, M.Pd
NIP.                                                                                                     NIP.


Mengetahui,


Kepala SMK N I Batipuh,                                                           Waka Humastri,



Drs. SYAMSUL BAHRI                                                        Hj. MAINIVIVAWATI
NIP. 19600528 198403 1 003                                                



HALAMAN PENGESAHAN





LAPORAN INI TELAH DISETUJUI
CV.KARYA ABANGADEK PERKASA DIGITAL PRINTING


    PEMBIMBING,                                                                   PEMBIMBING LAPANGAN,



  AGUSTRIANI.SE                                                              DEDI SAPUTRA










KEPALA CABANG PERUSAHAAN,







         Bpk. EZA SURYA KUSUMA.ST











KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya kepada penulis agar penulis dapat melaksanakan Praktek Kerja Industri (Prakerin) ini. Shalawat beriringan salam penulis sampaikan kepada Allah SWT semoga selalu dicurahkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Dalam menyelesaikan laporan ini, penulis banyak mendapat bimbingan, petunjuk, arahan dan motivasi serta bantuan dari banyak pihak, baik bantuan moril maupun bantuan materil ataupun fasilitas akademik baik secara langsung dan tidak langsung, oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1.    Bapak Drs, Syamsul Bahri, selaku Kepala SMK Negeri 1 Batipuh.
2.    Bapak Eza Surya Kusuma.ST, selaku kepala cabang CV. Karya AbangAdek Perkasa       Digital Printing kota pekanbaru.
3.    Ibu Ade Irma susanti S.pd, selaku KBK Multimedia
4.    Bapak Drs. Apriyus, M.Pd, selaku guru pembimbing pelaksanaan Praktek Kerja Industri (Prakerin).
5.    Bapak dan ibu majelis Guru dan karyawan/karyawati yang telah membantu memberikan arahan kepada penulis selama berlangsungnya Praktek Kerja Industri (Prakerin).
6.    Orang tua penulis yang telah memberikan dorongan dan motivasi kepada penulis baik secara moril maupun materil agar penulis dapat melaksanakan Prakerin dengan baik dan lancar.
7.    Seluruh karyawan CV. Karya AbangAdek Perkasa Digital Printing  .
Dalam penulisan laporan ini penulis menyadari bahwa masih ada kekurangan dan kesalahanUntuk itu penulis mohon kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pembaca laporan ini sehingga menjadi lebih sempurna. Semoga dengan saran dan kritikkan tersebut dapat menuntun penulis agar lebih baik lagi dan akhir kata penulis mengucapkan terima kasih. 
Batipuh, 20 Juli 2013


                  Fardi joni




























DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN........................................................................          i
KATA PENGANTAR....................................................................................         ii
DAFTAR ISI..................................................................................................        iv
DAFTAR GAMBAR/TABEL……………………………………………....         v

BAB I  PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang...................................................................................         8
1.2 Tujuan Pelaksanaan Praktek Kerja Industri
1.2.1  Tujuan Umum...........................................................................         9
1.2.2Tujuan Khusus..........................................................................         9
       1.3 Tempat dan Waktu............................................................................       10

BAB II  TINJAUAN UMUM / PROFIL PERUSAHAAN
      2.1 Sejarah singkat Perusahaan................................................................       11
      2.2 Struktur Organisasi ............................................................................       12
      2.3 Kepegawaian  ....................................................................................       12
      2.4 Keselamatan Kerja.............................................................................       13

BAB III  PEMBAHASAN / PELAKSANAAN PRAKERIN       
      3.1 mengenalin software aplikasi design .................................................       14
      3.2 Perancangan design periklanan..........................................................       14
      3.3 Mengenali mesin cetak percetakan ....................................................      15
      3.4 mencetak menggunakan floter...........................................................       20
      3.5 mengenali alat dan mesin bengkel advertising...................................      21
3.6 membuat neon box
3.6.1 membuat rangka neon box................................................       26
3.6.2 membuat rangkaian lampu.................................................       27
3.6.3 pemasangan bahan vinil.....................................................       28
3.6.4 pemasangan plat dan siku pada neon box.........................       28

 BAB IV TUGAS PRAKERIN
      4.1 Kegiatan selama Prakerin ..................................................................       29
      4.2 Pengarahan dari pembimbing prakerin ..............................................       29
      4.3 Hasil pengamatan di lapangan ………………………………………   30

BAB V  PENUTUP
      5.1 Kesimpulan ........................................................................................ .     31
      5.2 Kesan  ................................................................................................       31
      5.3 Daftar Pustaka....................................................................................      32

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN



















DAFTAR  TABEL / GAMBAR



Gambar 1   ………………………………………..     15

Gambar 2   ………………………………………..     18

Gambar 3   ……………………………………….      19

Gambar 4   ……………………………………….      22

Gambar 5   ……………………………………….      23

Gambar 6   ……………………………………….      25

Gambar 7   ……………………………………….      26
















BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar  Belakang
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan salah satu sub sistem pendidikan Nasional yang memiliki kedudukan serta peran yang sangat penting dalam mempersiapkan tenaga kerja yang terampil sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan industri. Salah satu untuk mewujudkan hal tersebut adalah dengan mengadakan Praktek Kerja Industri (Prakerin).
      Prakerin adalah suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan keahlian profesional yang terpadu secara sistematis dan sinkron antara program keahlian di sekolah dan penguasaan keahlian yang diperoleh melalui praktek kerja industri yang terarah untuk mencapai keahlian yang propesional yang biasa dikenal dengan sistem keterkaitan dan kesepadanan (link and match) antara program studi yang ada di sekolah dengan kebutuhan yang ada di lapangan. Dengan adanya pengalaman kerja selama prakerin, maka siswa diharapkan tidak hanya dapat mencari lapangan kerja tetapi juga menciptakan lapangan usaha sendiri.
 Implementasi kebijakan Prakerin ini dikukuhkan oleh keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 080/II/1993 BAB IV butir C-1 jo PP No. VII Pasal 8 ayat 2 yang intinya berisi bahwa kelompok mata pelajaran kejuruan dan keahlian sepenuhnya dilaksanakan di masyarakat dan di dunia usaha.
Oleh karenanya telah menjadi tanggung jawab instansi penyelenggara pendidikan kejuruan seperti SMK, khususnya SMK Negeri 1 Batipuh dalam menciptakan siswa menjadi tenaga kerja yang professional yang siap pakai dan mandiri. Dengan cara demikian, kegiatan Prakerin tersebut dapat merupakan bagian dari kurikulum pendidikan yang artinya setiap siswa SMK N 1 Batipuh mengikuti kegiatan prakerin yang dilaksanakan di dunia usaha dan industri. 
                                                                                                                                       
1.2  Tujuan Pelaksanaan Prakerin
1.2.1        Tujuan Umum
Pelaksanaan Praktek Kerja Industri merupakan implementasi dari kebijakan system pendidikan nasional yang menyatakan bahwa pada kelompok mata    pelajaran kejuruan dan keahlian sepenuhnya dilaksanakan di masyarakat dan di   dunia usaha sekaligus pemenuhan dari kurikulum yang diprogramkan di SMK Negeri 1 Batipuh.  

1.2.2        Tujuan Khusus
a.      Meningkatkan, memperluas dan memantapkan keterampilan bagi siswa sebagai bekal dalam memasuki lapangan kerja yang sesuai dengan bidang keahliannya.
b.      Menumbuhkembangkan sikap profesional yang dibutuhkan siswa dala memasuki lapangan dunia kerja nantinya.
c.      Meningkatkan pengetahuan  pada aspek-aspek industri yang profesional dalam lapangan kerja, antara lain: struktur organisasi, asosiasi industri, dan jenjang manajemen industri.
d.     Memperluas pandangan siswa terhadap jenis kerja yang ada di bidang bersangkutan atau tempat praktek  dengan segala persyaratannya.
e.      Berusaha keras dengan ketepatan dan kecepatan guna mencapai standar perusahaan atau industri.
f.       Memberi peluang masuk atau penempatan bagi tamatan dan kerjasama dengan tempat  prakerin.
g.      Khusus bagi sekolah untuk penempatan lulusan.
1.3  Tempat dan Waktu
1.3.1        Tempat
Berdasarkan permohonan yang penulis ajukan, maka penulis melaksanakan Praktek Kerja Industri di suatu perusahaan yang bergerak di bidang jasa telekomunikasi, yang sesuai dengan jurusan penulis yaitu di CV. Karya AbangAdek Perkasa Digital Printing  . Yang berlokasi di jalan Soekarno-hatta simpang Jln. Arifin Ahmad ruko 3 Pekanbaru
1.3.2        Waktu
Sesuai dengan yang telah dijadwalkan oleh Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Batipuh, maka penulis melaksanakan Praktek Kerja Industri di CV. Karya AbangAdek Perkasa Digital Printing  selama lebih kurang 3 1/5 bulan  (110 hari) yaitu mulai dari tanggal 1 April 2013 sampai dengan 20 Juli 2013 dengan melaksanakan disiplin kerja sesuai dengan jadwal kerja yang ditetapkan perusahaan tersebut. Masuk kerja dimulai pada pukul 09.00 sampai pukul 18.00 WIB.
             




BAB II
TINJAUAN UMUM (PROFIL PERUSAHAAN)


      2.1 Sejarah Singkat Perusahaan
            CV.KARYA ABANGADEK           PERKASA     Abangadek Digital Printing-Adv Dengan Nama Perusahaan CV.KARYA digital printing berdiri  pada tahun 2004 oleh kedisiplinan dan kerja keras dari bapak yulfiadi. Usaha ini bergerak dalam sistem periklanan, digital printing, offset, promo, dan lain-lain.
            CV. KARYA ABANGADEK PERKASA digital printing berpusat di Jln.Jhoni Anwar No.3A, kota padang. Dan memiliki enam macam cabang di beberapa kota di sumatera, yaitu :
A.    Cabang padang                       (2004),
B.     Cabang bukit tinggi                (2009),
C.     Cabang payakumbuh              (2010),
D.    Cabang pekanbaru                  (2011),
E.     Cabang painan                        (2012),
F.       Cabang batam                        (2012).

            CV.KARYA ABANGADEK PERKASA digital printing pekanbaru, beralamat di Jln.soekarno-hatta dekat simpang Jln.Arifin Ahmad ruko 3, memiliki mesin indor dan outdor serta melayani berbagai periklanan seperti cetak spanduk, banner, baliho, stiker, kartu nama, neon box, dan lain-lain.
Dalam mewujutkan cita-cita perusahaan nya CV.KARYA ABANGADEK PERKASA digital printing memiliki tenaga muda yang kreaktif, inofatif, berpengalaman di bidangnya serta dituntut kerapian dan .
            CV.KARYA ABANGADEK PERKASA digital printing cabang pekanbaru juga memiliki berbagai pelanggan besar dari perusahan ternama seperti perusahaan clas mild, telkomsel, suzuki, indofood, coca cola, dan lain lain.




      2.2 Struktur Organisasi





























Rounded Rectangle: KEPALA CABANG

Eza Surya Kusuma.ST

Rounded Rectangle: KEPALA DESIGN


  











  






















  









   2.3 Kepegawaian 
CV. karya abangadek perkasa digital printing memiliki kepegawain yang sangat kokoh dengan kariawan/kariawati yang sangat berpengalaman dibidangnya. Kariawan di tuntut agar selalu memberikan layanan yang ramah kepada konsumen, disiplin, lincah, dan memiliki kerapian dalam bekerja.





      2.4 Keselamatan Kerja
 Dalam menjaga keselamatan dalam bekerja siswa parkerin harus mengikuti pembimbing selama bekerja untuk mehindari semua hal yang mengakibatkan kecelakaan dalam bekerja.
Siswa prakeren diharapkan bertanya dalam melakukan suatu pekerjaan, dan siswa diwajibkan untuk bersedia mengikuti intruksi dari pembimbing dalam melakukan suatu pekerjaan.
Selain itu dalam melakukan suatu pekerjaan membutuhkan kedisiplinan.






















BAB III
PEMBAHASAN / PELAKSANAAN PRAKERIN

      3.1 Mengenali software aplikasi design
Dalam design membuat sebuah  iklan, biasanya digunakan 3 buah software aplikasi yang berupa :
-          Adobe photoshop
                        Biasanya digunakan untuk pembuatan design berupa spanduk yang menyisipkan berbagai bentuk gambar yang digabungkan menjadi indah dan menarik sehingga dapat mengundang seseorang untuk membaca iklan tersebut
-          Corel draw
                        Software ini lebih banyak digunakan pembuatan design kartu nama, karna dalam pembuatan kartu nama.
-          Adobe illustrator
                        Software ini merupakan sebuah program adobe yang dilengkapi dengan fasilitas yang lengkap, tetapi jarang digunakan dalam sebuah digital printing. Selain penggunaan yang rumit, software ini sering digunakan sebuah usaha sablun digital untuk membuat motif.


     3.2 Perancangan design periklanan
            Disini saya akan menjelaskan poin poin penting dalam melakukan desiagn di sebuah percetakan digital printing menggunakan software photoshop cs5.
            Poin yang pertama yaitu, kita harus mengetahui ukuran yang akan dibuat. Agar ukuranya sesuai sebaik nya kita menggunakan formal milimeter karna lebih terinci setiap milimeternya. Selain itu agar gambar yang kita gunakan nanti nya tidak pecah sebaiknya kita mengatur resolusi yang kecil untuk ukuran yang besar.
            Poin yang kedua yaitu, bisa mengatur kalimat dengan baik dan iklan yang ditampilkan nanti bisa dibaca.  Dan pewarnaan pun jangan terlalu monoton dari tulisan yang ditampilkan.
            Poin yang ketiga, penyimpanan design dengan format jpg untuk format bitmap.

      3.3 Mengenali mesin cetak dan software mesin dalam perusahaan
            Dalam CV. Karya AbangAdek Perkasa digital printing cabang pekan baru memiliki 3 buah mesin cetak, yaitu :

1.  Mesin indor icontek solven ink jet printer TW-33HD
            
MESIN INDOR ICONTEK SOLVEN INK JET PRINTER TW-33HD

            Mesin ini di program dengan format tina atau warna menggunakan CMYK, damn menggunakan tinta dengan menggunakan kabel infus.
            Mesin ini memiliki panjang 450 cm dengan ukuran panjang bahan 3 meter. Dan memiliki 3 buah kecepat head untuk melakukan penyemprotan tinta nya.
Selain dapat mencetak bahan yang berupa vinil. Juga dapat mencetak stiker.
Kemampuan Supply: 300 Set / Sets per Bulan

                        Teknik Gerak Bagian:
- Powerfull LCD panel kontrol bringsa antarmuka yang ramah pengguna.
- Menggunakan ¨ Cquality suku cadang yang diimpor tinggi seperti Joint Venture Sino-AS Servo motor, Hi-win Rails dll
- PowerfulLCD panel kontrol bringsa antarmuka user friendly.
- Menggunakan ¨ Cquality suku cadang yang diimpor tinggi seperti Joint Venture Sino-AS Servo motor, Hi-win Rails dll
- Strengtheness gelagar baja, presisi tinggi linear guide makesk setiap tetes inkdots ke posisi yang tepat dan membawa resolusi tinggi.
- Media 50% Ekstra sistem menekan memberikan makan yang tepat dan media datar bergerak, meningkatkan resolusi pencetakan dan penurunan bandings.
- Strengtheness gelagar baja, presisi tinggi linear guide makesk setiap tetes inkdots ke posisi yang tepat dan membawa resolusi tinggi.
- Media 50% Ekstra sistem menekan memberikan makan yang tepat dan media datar bergerak, meningkatkan resolusi pencetakan dan penurunan bandings.
- Alignment bi-arah, makan dan kecepatan kereta bergerak dapat disesuaikan saat mencetak.
- Sensor infra-merah, ketegangan sistem makan otomatis sensitif, Ambil Sistem Opsional.
- Alignment bi-arah, makan dan kecepatan kereta bergerak dapat disesuaikan saat mencetak.
- Sensor infra-merah, ketegangan sistem makan otomatis sensitif, Ambil Sistem Opsional.
- Sistem pemanas Tri menghangat media sebelum dan setelah pencetakan, yang meningkatkan daya serap media dan pekerjaan pencetakan pengeringan, dapat meningkatkan daya tahan luar ruangan.
- Dibangun di vaccum tahan sistem menjamin kerataan media, sehingga untuk melindungi printhead dan meningkatkan resolusi pencetakan.
- Sistem pemanas Tri menghangat media sebelum dan setelah pencetakan, yang meningkatkan daya serap media dan pekerjaan pencetakan pengeringan, dapat meningkatkan daya tahan luar ruangan.
- Dibangun di vaccum tahan sistem menjamin kerataan media, sehingga untuk melindungi printhead dan meningkatkan resolusi pencetakan.

Electronic Control Bagian:
- Raster ganda sistem pengendalian ditambah kosong fungsi melewatkan meningkatkan produktivitas dan keuntungan komersial.
- Mengadopsi sistem keluaran USB2.0, cepat dan fleksibel.
- Raster ganda sistem pengendalian ditambah kosong fungsi melewatkan meningkatkan produktivitas dan keuntungan komersial.
- Mengadopsi sistem keluaran USB2.0, cepat dan fleksibel.
- Friendly sistem profil ICC RIP dan sangat Powerfull dan user menjamin reproduksi warna yang hidup dan akurat. - Tegangan printhead dapat berubah dengan suhu yang sesuai, dengan tinta profesional, percetakan lancar dan stabil dijamin.
- Friendly sistem profil ICC RIP dan sangat Powerfull dan user menjamin reproduksi warna yang hidup dan akurat. Tegangan printhead dapat berubah dengan suhu yang sesuai, dengan tinta profesional, percetakan lancar dan stabil dijamin.
- Pekerjaan Teks hitam dapat dicetak oleh 100% tinta hitam dan tidak perlu campur dengan warna lain.
- Pencetakan dapat dilanjutkan setelah power unpurposive off.
- Pekerjaan Teks hitam dapat dicetak oleh 100% tinta hitam dan tidak perlu campur dengan warna lain.
- Pencetakan dapat dilanjutkan setelah power unpurposive off.










            2.  Mesin outdor xenons X8740ASE
MESIN OUTDOR XENONS X8740ASE

            Empat warna mode cetak, diadopsi Epson DX7 printhead yang menjanjikan kecepatan cetak yang lebih tinggi dan resolusi cetak yang lebih besar dengan gambar cantik dan colors.The yang ideal 1880mm lebar cetak maksimum alami dapat memuaskan pelanggan Anda dengan media yang bervariasi dan liar mencetak width.Even lebih, Anda dapat memilih printhead tunggal atau ganda printhead pada tuntutan yang berbeda.
            Mesin outdor ini memiliki format warna CMYK, dan memiliki panjang 3 meter dengan bahan yang bisa dicetak memiliki ukuran maximal sepanjang 2 meter.
Mesin ini memiliki tinta berupa jarum suntik.

    



3.  Mesin 
fuji
 xerox docu CENTRE-IV C2270
MESIN FIJI XEROX DOCU CENTER-IV C2270
            Beberapa POINT Penting mengenai mesin digital printer Fuji Xerox C2270 :
§  Mesin Fuji Xerox c2270 adalah mesin cetak digital printer berbasis toner atau tinta serbuk(bukan tinta cair)
§  Memiliki sistem pemanas bahan, jadi sebelum bahan masuk ke mesin akan dilewatkan ke sistem pemanas dulu agar toner atau serbuk warna bisa menempel baik di bahan
§  Sistem pembelian mesin cetak digital printer ini adalah kontrak, dalam hal ini kontraknya adalah antara anda sebagai konsumen dengan kami sebagai penjual. Biaya kontraknya adalah 2.000 setiap kali klik untuk ukuran kertas apapun (dari A5 s/d SRA3+), jadi jika anda mencetak ukuran A3 maka biaya cetaknya adalah 2000. Biaya ini harus anda bayarkan ke kami setiap bulan sesuai jumlah klik atau print yang anda lakukan, jumlah klik atau print dapat dilihat di mesin karena mesin tersebut memiliki meteran pencatat setiap anda melakukan cetak (print).
§  Kompensasi dari sistem kontrak itu (2000 per klik atau per print) adalah anda bebas dari semua biaya perawatan dan toner, semua kebutuhan toner, perawatan, teknisi ditanggung oleh kami selama 5 tahun. Jadi setiap ada masalah mesin atau kerusakan semua biaya service dan sparepart ditanggung oleh pihak kami, bahkan untuk toner atau serbuk tintanya anda tidak perlu stock, anda tinggal call kami jika volume toner di mesin tinggal 25% dan toner akan langsung kami antar. Dengan sistem kontrak seperti ini maka anda sebagai konsumen sangat dimudahkan karena anda hanya tinggal memikirkan bagaimana cari order sedangkan masalah perawatan dan konsumable mesin sudah ditanggung oleh kami.
§  Rasio kemiripan 98% menyerupai cetak offset jika dipakai sebagai media printing-proof sebelum naik cetak di mesin cetak offset.

    

      3.4 Mencetak menggunakan floter.
    
            Kali ini saya akan menjelasakan cara mencetak sebuah iklan menggunakan Mesin indor icontek solven ink jet printer TW-33HD, yaitu :
  1. Buka file yang ingin dicetak menggunakan adobe photoshop, kemudian ubah file tersebut dengan format tiff. Sebelum megungubah nya kita dapat memberi strok pada file untuk mempermudah kita melakukan fhinising nanti nya.
  2. Simpan file dengan format TIFF.
  3. untuk langkah selanjutnya buka software mesin yaitu MainTop DTP V5.3B2-icontek.Dengan sofware ini kita dapat mengatur bagaimana sistem pencetakan data yang kita inginkan.
  4. pilih icon import picture pada tool bar, dan cari gambar yang telah disimpan dengan format tiff tadi.
  5. Klik kanan pada gambar yang telah di import tadi dan pilih frame atribution. Berfungsi untuk megubah ukuran gambar.
  6. Atur ukuran sesuai keinginan kita dan tekan ok.
  7. Buka file di pojo kiri atas, dan pilih page setup untuk mengatur besar ukuran kanfas, dan tekan ok untuk menyelesaikan nya.
  8. Klik icon print pada tool bar dan pilih propertis. Disini kita dapat mengatur pas resolution, sizi dan lain-lain.
  9. Pilih auto set paper
  10. Samakan pengaturan yang ada pada kolom bawah dengan kolom atas dan pilih oke untuk selesai.
  11. File akan disimpan dengan format prn. Biasanya untuk menyimpan data ke format prn membutuhkan waktu yang sekitar beberapa menit.
  12. Selanjutnya buka software print mon. Dan pilih open untuk membuka file yang telah disimpan dengan format prn.
  13. Disini kita bisa mengatur gerak, kecepatan gerak pada head floter sebelum ingin mencetak.
  14. Setelah mengatur settingan kita tekan save. Ini berguna untuk mengatur settingan, jika tidakdi save maka akan digunakan setingan yang sebelumnya yang telah tersimpan
  15. Lalu tekan begin untuk memulai pencetakan.
  16. Selamat pencetakan berlansung kita dapat melanjutkan finishing, selain itu selama pencetakan selesai kita juga harus memperhatikan agar bahan yang kita gunakan tidak lari sehingga mengakibatkan pencetakan jadi gagal.
  17. Dalam finishing ada 3 tahap yaitu pemotongan bahan, pengeleman, dan memberikan mata ayam.


      3.5 mengenalai alat-alat Adv
A.    Mesin gerinda
Mesin gerinda merupakan sebuah alat dalam proses penghalusan permukaan yang digunakan. Dan memiliki tolenransi yang sangat kecil sehingga mesin ini harus mmiliki kontruksi yang sangat kokoh.
Jenis- jenis mesin gerinda, yaitu :

·         Mesin gerinda tangan
                                                
GERINDA TANGAN

Mesin gerinda tangan digunakan untuk merapikan hasil kerja seperti merapikan hasil las. Mesin ini memiliki kecepan 11000-15000 rpm. Untuk itu batu gerinda dibuat dari komposisis aluminiumoksida dengan kekerasan yang sesuai. Dapat menggerus permukaan logam yang keras sesuai dengan bentuk yang di inginkan. Selain itu mesin gerinda juga dapat digunakan untuk memotong logam, kayu, kramik atau semacam nya dengan menggunakan batu gerinda kusus sesuai dengan komposisi nya. Untuk menjaga keselamtan bekerja dengan menggunakan mesin gerinda ini sebaik nya digunakn masker, penutup mata, sarung tangan atau semacam nya untuk melindungi bagian tubuh agr tidak terkena partikel-partikel hasil gerinda.

·         Gerinda duduk
                 
GERINDA DUDUK

Mesin ini khusus digunakan untuk memotong bagian logam yang keras. Dan mesin ini juga dapat memotong bahan yang sangat keras seperti besi. Mesin ini memiliki kecepatan 30000-50000 rpm.

B.     Mesin las

Mesin las merupakan sebuah alat untuk menyambungkan besi atau bahan yang terdiri dari komposisi logam atau semacamnya. Dalam CV.Karya AbangAdek Perkasa digital printing menggunakan mesin las listrik yang mengalirkan energi eloktromagnetik listrik menjadi energi panas. Mesin ini dapat menyambung permukaan logam yang tipis sekalipun.

C.     Mesin bor
                
Mesin bor merupakan sebuah alt yang digunakan untuk membolongi suatu materi dengan gerak memutar. Beberapa jenis mesin bor, yaitu:
1.       Mesin bor meja
Mesin bor meja adalah mesin bor yang diletakkan diatas meja. Mesin ini digunakan untuk membuat lobang benda kerja dengan diameter kecil (terbatas sampai dengan diameter 16 mm). Prinsip kerja mesin bor meja adalah putaran motor listrik diteruskan ke poros mesin sehingga poros berputar. Selanjutnya poros berputar yang sekaligus sebagai pemegang mata bor dapat digerakkan naik turun dengan bantuan roda gigi lurus dan gigi rack yang dapat mengatur tekanan pemakanan saat pengeboran.
2.   Mesin bor tangan (pistol)
Mesin bor tangan adalah mesin bor yang pengoperasiannya dengan menggunakan tangan dan bentuknya mirip pistol. Mesin bor tangan biasanya digunakan untuk melubangi kayu, tembokmaupun pelat logam. Khusus Mesin bor ini selain digunakan untuk membuat lubang juga bisa digunakan untuk mengencangkan baut maupun melepas baut karena dilengkapi 2 putaran yaitu kanan dan kiri. Mesin bor ini tersedia dalam berbagai ukuran, bentuk, kapasitas dan juga fungsinya masing-masing.
3.   Mesin bor Radial
Mesin bor radial khusus dirancang untuk pengeboran benda-benda kerja yang besar dan berat. Mesin ini langsung dipasang pada lantai, sedangkan meja mesin telah terpasang secara permanen pada landasan atau alas mesin.. Pada mesin ini benda kerja tidak bergerak. Untuk mencapai proses pengeboran terhadap benda kerja, poros utama yang digeser kekanan dan kekiri serta dapat digerakkan naik turun melalui perputaran batang berulir.
4.   Mesin Bor Tegak (Vertical Drilling Machine)
Digunakan untuk mengerjakan benda kerja dengan ukuran yang lebih besar, dimana proses pemakanan dari mata bor dapat dikendalikan secara otomatis naik turun. Pada proses pengeboran, poros utamanya digerakkan naik turun sesuai kebutuhan. Meja dapat diputar 3600 , mejanya diikat bersama sumbu berulir pada batang mesin, sehingga mejanya dapat digerakkan naik turun dengan menggerakkan engkol.
5.   Mesin bor koordinat
Mesin bor koordinat pada dasarnya sama prinsipnya dengan mesin bor yang lainnya. Perbedaannya terdapat pada sistem pengaturan posisi pengeboran. Mesin bor koordinat digunakan untuk membuat/membesarkan lobang dengan jarak titik pusat dan diameter lobang antara masing-masingnya memiliki ukuran dan ketelitian yang tinggi. Untuk mendapatkan ukuran ketelitian yang tinggi tersebut digunakan meja kombinasi yang dapat diatur dalam arah memanjang dan arah melintang dengan bantuan sistem optik. Ketelitian dan ketepatan ukuran dengan sisitem optik dapat diatur sampai mencapai toleransi 0,001 mm.
6.   Mesin bor lantai
Mesin bor lantai adalah mesin bor yang dipasang pada lantai. Mesin bor lantai disebut juga mesin bor kolom. Jenis lain mesin bor lantai ini adalah mesin bor yang mejanya disangga dengan batang pendukung. Mesin bor jenis ini biasanya dirancang untuk pengeboran benda-benda kerja yang besar dan berat.
7.   Mesin bor berporos (mesin bor gang)
Mesin bor ini mempunyai lebih dari satu spindel, biasanya sebuah meja dengan beempat spindel. Mesin ini digunakan untuk melakukan beberapa operasi sekaligus, sehingga lebih cepat.untuk produksi masal terdapat 20 atau lebih spindel dengan sebuah kepala penggerak
Tetapi CV.Karya AbangAdek Perkasa digital printing pekan baru memiliki mesin yang jenis kedua yaitu mesin bor tangan (pistol).

D.    Tang rivet
                          
TANG RIVED

Riveting adalah suatu dari metoda penyambungan yang sederhana. Penggunaan metoda penyambungan dengan riveting ini sangat baik digunakan untuk penyambungan plat-plat aluminium, sebab plat aluminium ini sangat sulit disolder dan dilas.
Tapi untuk plat baja tipis juga baik digunakan reviting
, dalam menggunaka rivet sangat diperlukan mesin bor untuk membuat lubang pada kedua bedan yang akan disambung.


      3.6 membuat sebuah neon box

NEON BOX


           3.6.1 membuat rangka
Untuk membuat sebuah rangka neon box, saya akan memberikan teknik-teknik nya sebagai berikut, :
·    Potong besi sesuai dengan ukuran yang anda inginkan dengan menggunakan gerinda pemotong duduk.
·    Masih menggunakn gerinda pemotong, kita membuat pemotongan besi tadi agar berbentuk runcing dengan kemiringan 45°. Agar nanti pada neon box memiliki siku 90°.
·    Selanjutnya gunakan las untuk menyambungkan besi yang telah dipotong tadi.
·    Berikan gores-goresan kecil pada besi untuk memperlancar kuat arus panas yang telah diberikan kepada besi atau untuk menyesuaikan besar panas api yang diberikan. Selain itu juga bermanfat agar besi tidak bolong pada saat melakukan penyambungan.
·    Selanjutnya lakukan las kecil kepada besi yang ,membuat sabungan masih belum terlalu kuat agar kita dapat melalukan perbandingan siku pada langkah selanjutnya.
·    Untuk melakukan perbandingan siku dibuat agar panjang garis miring dari sudut A ke sudut B sama.
·    Apa belum sama lakukan dorongan pada salah satu sudut sampai panjang sudut A dan B sama.
·    Setelah itu las kembali sudut tersebut
·    Lakukan pengelasan sampai terbentuk neon box.
·    Setelah terbentuk agar lebih kuat kita dapat  menambahkan skor pada neon box yang berukuran besar. Skor berfungsi sebagai penahan besi agar tidak membengkok.
·    Tambahkan besi di bagin dalam rangka neon box untuk posisi penggantungan lampu neon.
·    Rangka neon box telah terbentuk, lakukan penggerindaan agar memperhalus permuakan neon box.
·    Lalukan pengecatan agar neon box tampak rapi dan besi yang digunakan tidak cepat kropos.
·    Rangka neon box selesai


          3.6.2 membuat rangkaian lampu
Disini kita menggunakn lampu neon untuk neon box.
·      Pertama kita melakukan pemasangan balas dengan menggunakan bor dan tang rived. Banyak balas tergantung kepada banyak lampu yang akan digunakan
·      Selanjutnya ikat lampu neon tersebut menggunakan kabel kepada besi yang telah di lakukan pada tahap pengelasan sebelumnya.
·      Buat sambungan massa kabel yang menghubungkan antara kabel dan balas ( satu balas dengan satu bola lampu )
·      Buat sambungan api pada balas, satu balas yang satu berhubungan dengan balas selanjutnya.


          3.6.3 pemasangan iklan yang sudah dicetak
·         Pertama potong setiap sudut vinil yang telah dilebihkan pada saat pencetakan untuk titik yang kita gunakan dalam pengeleman pertama
·         Untuk melakukan pengeleman ujung vinil harus ditarik agar pemasangan jadi rapi dan bahan tidak kendur.
·         Setelah ditarik lakukan pengeleman pada sekeliling neon box.
         3.6.4 pemasangan plat dan siku pada neon box
·         Potong plat sesuai ukuran yang kita inginkan.
·         Setelah itu tempelkan plat kepada neon box dan lakukan pengoborn dengan ukuran mata bor 3,5 mm.
·         Sebagai penghubung plat dan besi neon box tidak longgar gunakan tang rived.
·         Setelah selesai, tambahkan siku pada setiap sudut neon box.
·         Cara pemasangan sama dengan pemasangan plat neon box






BAB IV
TUGAS PRAKERIN


      4.1 Kegiatan selama Prakerin
A.                Design gambar iklan.
B.                 Mencetak gambar
C.                 Finishing bahan yang siap dicetak
D.                Melakukan clean mesin
E.                 Pemotongan besi atau bahan membuat neon box menggunakan gerinda.
F.                  Melakukan las untuk menyambung besi.
G.                Pembolongan besi dengan bor
H.                Pemasangan bahan pada neon box
I.                   Pemasangan bahan elimaneting
J.                   Pemasangan stiker.
K.                Pemasangan triplet dan plat.
L.                 Pemasangan neon box


      4.2  Pengarahan dari pembimbing prakerin
Siswa prakerin dituntut untuk bisa melihat suatu pekerjaan, dan mempunyai inisiatif dalam melakukan suatu pekerjaan dan mampu menciptakan keterampilan, kedisiplinan, dan kebersihan selama melaksanakan kegiatan prakerin.
Segala hal yang menyankut nilai dan ketentuan lainan nantinya akan diputuskan perusahaan dalam mengambil suatu keputusan sesuai dengan kerja siswa selama  melaksanakan kegiatan prakerin, siswa prakerin di anjurkan bertanya dalam melakukan suatu pekerjaan agar mengurangi segala bentuk kesalahan.


      4.3 Hasil pengamatan di lapangan































BAB V
PENUTUP


5.1  Kesimpulan
      Selama melaksanakan Praktik Kerja Industri (Prakerin), penulis dapat menyimpulkan bahwa:
1.   Berhasilnya pelaksanaan prakerin ini ditentukan oleh interaksi yang baik antarapelaksana prakerin dengan instruktur/pembimbing prakerin berjalan baik/ lancar.
2.   Setelah melaksanakan praktek kerja industri (prakerin) dari tanggal 1 April 2013 sampai dengan 20 Juli 2013 dan pembekalan yang diberikan oleh guru produtif, yang selama ini tidak diketahui dan belum dipelajari di sekolah ditemui saat prakerin.
3.   Praktek Kerja Industri ini merupakan kegiatan belajar mengenal bagaimana kondisi nantinya seandainya telah masuk ke dalam lingkungan kerja yang sebenarnya.

5.2              Saran
Disini penulis memberikan beberapa saran yang bersifat membangun yaitu:
1.    Sebaiknya pembekalan yang diberikan guru produktif kepada siswa SMK Negeri 1 Batipuh waktunya lebih panjang, sehingga tidak menyulitkan siswa nantinya saat berada di tempat prakerin.
2.    Diharapkan kepada guru pembimbing untuk monitoring agar sesui dengan waktu yang ditentukan.
3.    Berikanlah siswa SMK Negeri 1 Batipuh ini arahan yang dapat membantu kesulitan selama pelaksanaan prakerin.

Demikianlah kesimpulan dan saran dari penulis. Penulis mengharapkan saran dan kritik dari pembaca demi kesempurnaan pembuatan laporan ini. Penulis merasa masih banyak kekurangan di dalam penulisan laporan ini. Dan mudah-mudahan bisa dijadikan pedoman untuk siswa/siswi SMK  Negeri 1 Batipuh nantinya.

DAFTAR PUSTAKA



Keraf, Gorys. 2000. Tata Bahasa Baku.. Jakarta: Balai Pustaka.


Prastowo, Wahyu. 2006. Bahasa Indonesia. Bandung: Arya Duta.


Semi, Atar. 1998. Tata Bahasa Indonesia. Bandung: Gramedia.
























LAMPIRAN